1.
Berikut ini adalah pernyataan yang tepat mengenai perbedaan yang signifikan (manfaat & fitur produk) antara Mandiri Rencana Sejahtera Syariah (MRSS) dan MPSS - Solusi Perlindungan Jiwa Syariah (Mandiri Perlindungan Sejahtera + rider AP)?
Correct Answer
D. Semua benar
Explanation
The statement "Semua benar" means "All are correct" in English. This means that all the statements mentioned in the question regarding the significant differences in benefits and features between Mandiri Rencana Sejahtera Syariah (MRSS) and MPSS - Solusi Perlindungan Jiwa Syariah are true. The MRSS offers benefits such as insurance benefits in case of death due to any cause, investment value growth, minimum total basic contribution of Rp 2,500,000, and ujrah acquisition in the first 5 years. On the other hand, MPSS - Solusi Perlindungan Jiwa offers additional benefits such as insurance benefits in case of death due to accidents, benefits for disability due to accidents, and regular/top-up investment value growth.
2.
Pak Banu (usia 52 tahun) memiliki produk MPSS - Solusi Perlindungan Jiwa Syariah (sebagai Pemegang Polis & Tertanggung) dengan santunan asuransi Rp 450 juta & santunan tambahan karena kecelakaan Rp 250 juta. Pada saat usia 79 tahun, Pak Banu mengalami kecelakaan mobil dan dinyatakan meninggal dunia seketika. Apa saja manfaat yang akan diterima oleh termaslahat yang ditunjuk oleh Pak Banu atas kejadian tersebut?
Correct Answer
A. Santunan asuransi Rp 450 juta + NI yang terbentuk
Explanation
The termaslahat (beneficiary) appointed by Pak Banu will receive the insurance benefit of Rp 450 million plus the accumulated NI (Net Investment) amount. The additional accident insurance benefit of Rp 250 million and the percentage of UP (Unit Price) for the accident will not be included in the benefits received by the termaslahat.
3.
Bapak Rusdi usia 45 tahun, memiliki MPS - Solusi Perlindungan Jiwa Syariah dengan kontribusi tahunan Rp 50 juta (Kontribusi Dasar Rp 25 juta & Kontribusi Top Up Rp 25 juta) dan terus membayar hingga tahun ke-7.Dengan asumsi Nilai Investasi sbb:
- Tahun ke-1 = Rp 29 juta
- Tahun ke-2 = Rp 60 juta
- Tahun ke-3 = Rp 86 juta
- Tahun ke-4 = Rp 125 juta
- Tahun ke-5 = Rp 160 juta
- Tahun ke-6 = Rp 170 juta
Pada tahun ke-3 dan ke-4 Bapak Rusdi melakukan penarikan dana masing-masing sebesar : 20 juta. Berapa Loyalty Bonus yang akan diterima oleh Bapak Rusdi pada awal ulang tahun polis ke-7?
Correct Answer
C. Rp2,100,000
Explanation
The loyalty bonus is calculated based on the sum of the contributions made by the policyholder. In this case, Bapak Rusdi has made a total contribution of Rp 50 million annually for 7 years, which amounts to Rp 350 million. The loyalty bonus is 0.6% of the total contribution, which is Rp 2.1 million. Therefore, Bapak Rusdi will receive a loyalty bonus of Rp 2,100,000 at the beginning of the 7th policy year.
4.
Nyonya Danisa usia 32 tahun membeli MPS - Solusi Perlindungan Jiwa Syariah dengan pembayaran kontribusi berkala Rp 75 juta (dengan pembagian sbb:
- Kontribusi dasar (RBP mix 80%) Rp 60.000.000
- Kontribusi Top Up Berkala Rp 15.000.000
Di tahun ke-2 polis, Nyonya Danisa melakukan top up lumpsum sebesar Rp 100.000.000,-, maka potongan ujrah top up pada tahun kedua adalah....
Correct Answer
B. Ujrah Top Up Reguler Rp 375.000,- & Ujrah Top Up Lumpsum Rp 2.500.000,-
Explanation
The correct answer is "Ujrah Top Up Reguler Rp 375.000,- & Ujrah Top Up Lumpsum Rp 2.500.000,-". This is because the question states that Nyonya Danisa made a top-up lump sum of Rp 100.000.000,- in the second year of the policy. The ujrah for the regular top-up is calculated as 0.375% of the top-up amount, which is Rp 375.000,-. The ujrah for the lump sum top-up is calculated as 1.5% of the top-up amount, which is Rp 2.500.000,-. Therefore, the correct answer is the one that includes these values.
5.
Ibu Dona (usia 40 tahun) memiliki polis MPS - Solusi Perlindungan Jiwa Syariah sejak 1 Januari 2019, dengan kontribusi Rp 48 juta per tahun dan alokasi RBP mix 70%. Apabila 13 Februari 2023, Ibu Dona mengajukan cuti kontribusi. Berapa besar ujrah cuti kontribusi yang dibebankan kepada Ibu Dona?
Correct Answer
B. Rp16,800,000
Explanation
The ujrah cuti kontribusi is calculated by multiplying the annual contribution (Rp 48,000,000) by the remaining years until the policy maturity date (2023 - 2019 = 4 years) and then multiplying it by the RBP mix percentage (70%). Therefore, the ujrah cuti kontribusi is Rp 48,000,000 * 4 * 0.7 = Rp 16,800,000.
6.
Bapak Andra (usia 42 tahun) memiliki produk MPS - Solusi Perlindungan Jiwa Syariah sejak 20 Desember 2018. Pada tanggal 26 Desember 2024, Bapak Andra mengajukan penutupan polis dengan total Nilai Investasi yang terbentuk sebesar Rp 120 juta. Berapa dana yang akan diterima oleh Beliau setelah dipotong ujrah penutupan polis?
Correct Answer
A. Rp108,000,000
Explanation
Bapak Andra akan menerima Rp108,000,000 setelah dipotong ujrah penutupan polis.
7.
Ibu Rita usia 35 tahun membeli MPS - Solusi Perlindungan Jiwa Syariah dengan pembayaran kontribusi tahunan Rp 40 juta, dengan pembagian sbb:
- Kontribusi Dasar Berkala (RBP mix 70%) Rp 28.000.000
- Kontribusi Top Up Berkala Rp 12.000.000
Berapa potongan ujrah akuisisi & ujrah top up pada tahun pertama?
Correct Answer
D. Ujrah Akuisi Rp 19.600.000,- dan Ujrah Top Up Rp 300.000,-
Explanation
The correct answer is Ujrah Akuisi Rp 19.600.000,- dan Ujrah Top Up Rp 300.000,-. This is because the question asks for the amount of ujrah akuisi (acquisition fee) and ujrah top up (top up fee) in the first year. The ujrah akuisi is calculated as 4% of the total contribution, which is 4% of Rp 40.000.000,-, resulting in Rp 1.600.000,-. However, since the policyholder is under 40 years old, there is an additional charge of 3% of the total contribution, which is 3% of Rp 40.000.000,-, resulting in Rp 1.200.000,-. Therefore, the total ujrah akuisi is Rp 1.600.000,- + Rp 1.200.000,- = Rp 2.800.000,-. The ujrah top up is calculated as 3% of the top up contribution, which is 3% of Rp 12.000.000,-, resulting in Rp 360.000,-. However, since the policyholder is under 40 years old, there is an additional charge of 3% of the top up contribution, which is 3% of Rp 12.000.000,-, resulting in Rp 360.000,-. Therefore, the total ujrah top up is Rp 360.000,- + Rp 360.000,- = Rp 720.000,-.
8.
Tuan Anton berusia 43 tahun, memiliki produk MPS Solusi Perlindungan Kesehatan Syariah dengan plan C. Berapa manfaat maksimal yang dapat diterima oleh Tuan Anton, apabila Beliau mengalami risiko sakit dan dirawat inap di Unit Perawatan Intensif (ICU) ?
Correct Answer
B. Rp14.000.000 jika Pak Badu dirawat di ruang ICU selama 7 hari
Explanation
Based on the information given, Tuan Anton has the MPS Solusi Perlindungan Kesehatan Syariah plan C. The maximum benefit that Tuan Anton can receive is Rp14.000.000 if he is hospitalized in the ICU for 7 days. This implies that the plan C provides coverage for ICU hospitalization and the benefit amount is determined based on the number of days spent in the ICU. The other options mentioned in the question are either for a different individual (Pak Badu) or for a different duration of ICU stay, so they are not applicable to Tuan Anton.
9.
Seorang pasien rawat inap dengan diagnosa Kanker Prostat mendapat perawatan kemoterapi pada saat rawat inap. Apabila pasien tersebut memiliki produk MPS Solusi Perlindungan Kesehatan Syariah, maka biaya prosedur Kemoterapi tersebut akan masuk ke dalam biaya:
Correct Answer
B. Biaya Aneka Perawatan Rumah Sakit
Explanation
The correct answer is "Biaya Aneka Perawatan Rumah Sakit". This is because kemoterapi (chemotherapy) is a type of treatment for cancer, and "Biaya Aneka Perawatan Rumah Sakit" refers to the cost of various hospital treatments, which would include chemotherapy.
10.
Nyonya Lita adalah pemegang polis produk MPS Solusi Perlidungan Kesehatan Syariah dimana plan yang dipilih di awal adalah Plan C. Pada suatu hari Nyonya Lita dinyatakan mengidap Kanker getah bening dan dirawat inap. Selanjutnya Nyonya Lita harus menjalankan kemoterapi sebagai bagian dari prosedur pemulihannya, maka pernyataan di bawah ini yang tepat adalah...
Correct Answer
D. Seluruh jawaban benar
Explanation
All of the statements provided in the options are correct. The first statement states that the cost of cancer treatment after hospitalization is covered up to a limit of Rp150 million. The second statement states that if Nyonya Lita uses the benefit of cancer treatment after hospitalization, she cannot use the benefit for treatment in the hospital. The third statement states that the first treatment for cancer should be inpatient, but subsequent treatments do not require hospitalization again. Therefore, all of the statements are correct.
11.
Seorang Peserta setia AXA Mandiri berusia 50 tahun memiliki produk MPS Solusi Perlindungan Kesehatan Syariah selama 6 tahun. Polis yang dimilikinya adalah plan D. Memasuki polis tahun ke-7 untuk pertama kalinya Peserta tersebut mengalami keluhan sakit, dan sakit yang dideritanya adalah Stroke Ishcemic. Dengan sangat terpaksa Peserta tersebut harus rawat inap selama 3 hari di ICU, dan 5 hari di ruang rawat biasa. Dengan kondisi tersebut, berapa manfaat maksimum yang diterima oleh Peserta tersebut untuk rawat inap dan ICU?
Correct Answer
D. Rp20.000.000 (rawat inap biasa) + Sesuai Tagihan (ICU)
Explanation
The correct answer is Rp20.000.000 (rawat inap biasa) + Sesuai Tagihan (ICU). This is because the participant has a MPS Solusi Perlindungan Kesehatan Syariah policy with plan D. According to the policy, the maximum benefit for regular hospitalization is Rp20.000.000. Additionally, for ICU treatment, the policy covers the actual bill, which means there is no specific limit mentioned. Therefore, the participant will receive a maximum benefit of Rp20.000.000 for regular hospitalization and the actual bill amount for ICU treatment.
12.
Apabila ada seorang Peserta yang memiliki produk MPS Solusi Perlindungan Kesehatan Syariah plan C, mengalami rawat inap, namun asuransi yang digunakan adalah yang diberikan oleh perusahaan tempatnya bekerja. Peserta tersebut ingin mengajukan manfaat COB ke AXA Mandiri, dengan rincian manfaat yang dicover oleh asuransi lain adalah sebagai berikut:
- Tagihan Biaya Kamar RS ABC: Rp5.000.000 (Rp1.000.000 per hari)
- Total Biaya Kamar yang telah dicover oleh Asuransi lain: Rp. 4.000.000
- Tagihan Biaya Kunjungan Dokter: Rp3.500.000 (Rp700.000 per hari)
- Total Biaya Kunjungan Dokter yang telah dicover oleh Asuransi lain: Rp2.500.000
- Tagihan Biaya Pemeriksaan lab: Rp2.300.000
- Biaya pemeriksaan lab yang telah dicover oleh Asuransi lain: Rp. 2.000.000
Maka berapa besar manfaat COB yang dicover oleh AXA Mandiri?
Correct Answer
C. Rp2.300.000
Explanation
The correct answer is Rp2.300.000. This is because the total amount covered by the other insurance for the hospital room is Rp4.000.000, the total amount covered for the doctor's visit is Rp2.500.000, and the amount covered for the lab examination is Rp2.000.000. Therefore, the total benefit covered by AXA Mandiri is the remaining amount that is not covered by the other insurance, which is Rp2.300.000.
13.
Boni memiliki produk MPS Solusi Perlindungan Kesehatan Syariah plan A. Pada suatu hari, Boni mengalami kecelakaan pada saat memperbaiki antena televisi yang menyebabkan kaki kanannya patah. Segera setelah kejadian itu Boni dibawa ke RS dengan menggunakan ambulans, dan mendapat perawatan di Unit Gawat Darurat (UGD) selama 4.5 jam. Berdasarkan informas tersebut, manakah pernyataan di bawah ini yang benar ?
Correct Answer
D. Boni mendapat manfaat penggantian biaya rawat jalan darurat karena kecelakaan sesuai plan yang telah dipilih
Explanation
Based on the given information, Boni had an accident and was immediately taken to the emergency unit of a hospital. Therefore, the correct statement is that Boni received benefits for emergency outpatient treatment due to the accident, according to the chosen plan. This means that Boni's medical expenses for the emergency treatment will be covered by the insurance plan.
14.
Nona Lidya, pekerja paruh waktu, memiliki produk MPS Solusi Perlindungan Kesehatan Syariah plan B. Pada tanggal 2 Januari 2019 mengalami keluhan sakit, dengan diagnosa dokter adalah Dispepsia. Perawatan yang diterima adalah rawat jalan, dan menerima resep dokter dengan jumlah tagihan apotek sebesar Rp320.000. Berapa jumlah biaya pergantian rawat jalan yang dapat diterima oleh Nona Lydia setelah mengajukan dokumen reiumbursement kepada AXA Mandiri?
Correct Answer
A. Rp0 (biaya dokter) + Rp0 (penggantian biaya obat)
Explanation
Nona Lidya can receive a reimbursement of Rp0 for the doctor's fee and Rp0 for the cost of medication. This means that AXA Mandiri will not provide any reimbursement for the medical expenses incurred by Nona Lidya.
15.
Ibu Angela ingin membeli Solusi Perlindungan penyakit Kritis Syariah. Saat ini Peserta berusia 40 tahun dengan penghasilan 10 juta per bulan. Peserta menginginkan Uang Pertanggungan perlindungan Jiwa Rp 2.000.000.000, berapa maksimal Uang Pertanggungan manfaat tambahan perlindungan kecelakaan dan uang pertanggungan asuransi tambahan penyakit kritis yang dapat dimiliki Ibu Angela?
Correct Answer
B. Rp 250.000.000 dan Rp 1.875.000.000
Explanation
The maximum additional accident coverage benefit and additional critical illness insurance coverage that Ibu Angela can have is Rp 250.000.000 and Rp 1.875.000.000 respectively.
16.
Ibu Gina (usia 35 tahun) memiliki produk Solusi Perlindungan Penyakit Kritis Syariah (sebagai Pemegang Polis & Tertanggung) dengan Maslahat dasar Rp 500 juta, Maslahat tambahan karena kecelakaan Rp 250 juta dan Maslahat Penyakit Kritis Rp 500 juta. Pada saat usia 40 tahun Ibu Mia menderita serangan jantung. Berapa manfaat yang akan diterima oleh Ibu Mia atas kejadian serangan jantung tersebut?
Correct Answer
D. Maslahat Asuransi Tambahan Penyakit Kritis 500 juta
Explanation
The correct answer is Maslahat Asuransi Tambahan Penyakit Kritis 500 juta. This is because the question states that Ibu Gina has a coverage of Rp 500 juta for Maslahat Penyakit Kritis. Therefore, in the event of a heart attack at the age of 40, she will receive the full coverage amount of Rp 500 juta for the critical illness. The other options mentioned in the question are either incorrect or not applicable in this scenario.
17.
Ibu Mia (usia 50 tahun) memiliki produk MPS - Solusi Perlindungan Penyakit Kritis Syariah (sebagai Pemegang Polis & Tertanggung) dengan Santunan asuransi dasar Rp 400 juta, maslahat tambahan karena kecelakaan Rp 250 juta dan maslahat Tambahan Penyakit Kritis Rp 400 juta. Pada saat usia 55 tahun, Ibu Mia mengalami kanker payudara stadium akhir. Apa saja manfaat yang akan diterima oleh Ibu Mia atas kejadian tersebut?
Correct Answer
C. Maslahat Tambahan Penyakit Kritis 400 Juta
Explanation
Ibu Mia will receive a benefit of Maslahat Tambahan Penyakit Kritis 400 Juta. This is because the question states that she has a product called MPS - Solusi Perlindungan Penyakit Kritis Syariah, which includes a basic insurance benefit of Rp 400 million and an additional benefit for critical illness of Rp 400 million. Since she is diagnosed with stage IV breast cancer, she will be eligible for the additional benefit of Rp 400 million for critical illness.
18.
Ibu Mia (usia 50 tahun) memiliki produk MPS - Solusi Perlindungan Penyakit Kritis Syariah (sebagai Pemegang Polis & Tertanggung) dengan santunan asuransi Rp 1.000.000.000, maslahat tambahan karena kecelakaan Rp 250 juta dan maslahat Tambahan Penyakit Kritis Rp 1.000.000.000. Pada saat usia 55 tahun, Ibu Mia mengalami stroke haemoragic. Berapa manfaat yang akan diterima oleh Ibu Mia atas kejadian tersebut?
Correct Answer
D. Maslahat Tambahan Penyakit Kritis Rp 1 Miliar
Explanation
Ibu Mia memiliki produk MPS - Solusi Perlindungan Penyakit Kritis Syariah dengan santunan asuransi sebesar Rp 1.000.000.000. Namun, pada saat usia 55 tahun, Ibu Mia mengalami stroke haemoragic. Berdasarkan informasi yang diberikan, Ibu Mia akan menerima manfaat tambahan yang diberikan oleh produk tersebut atas kejadian tersebut. Dalam hal ini, manfaat yang akan diterima oleh Ibu Mia adalah Maslahat Tambahan Penyakit Kritis sebesar Rp 1 Miliar.
19.
Bapak Danny (usia 45 tahun) memiliki produk MPS - Solusi Perlindungan Penyakit Kritis Syariah (sebagai Pemegang Polis & Tertanggung) dengan santunan asuransi dasar Rp 750.000.000, maslahat tambahan karena kecelakaan Rp 250 juta dan maslahat Tambahan Penyakit Kritis Rp 500.000.000. Pada saat usia 55 tahun, Bapak Danny mengalami kecelakaan yang menyebabkan meninggal dunia, maka manfaat yang akan diterima oleh termaslahat adalah...
Correct Answer
B. Santunan dasar Rp 750.000.000 + maslahat tambahan karena kecelakaan Rp250.000.000
Explanation
The correct answer is Santunan dasar Rp 750.000.000 + maslahat tambahan karena kecelakaan Rp250.000.000. This is because the question states that Bapak Danny has both the basic insurance benefit of Rp 750.000.000 and an additional benefit due to an accident of Rp 250.000.000. Therefore, in the event of his death caused by an accident, he will receive both of these benefits.
20.
Ibu Gina (usia 35 tahun) memiliki produk MPS - Solusi Perlindungan Penyakit Kritis Syariah (sebagai Pemegang Polis & Tertanggung) dengan santunan asuransi dasar Rp 750 juta, maslahat tambahan karena kecelakaan Rp 250 juta dan maslahat Tambahan Penyakit Kritis Rp 500 juta. Pada saat usia 40 tahun Ibu Gina klaim kanker karsinoma in situ (stadium awal), pada usia 50 tahun Ibu Gina mengalami kanker rahim stadium akhir. Berapa manfaat yang akan diterima oleh Ibu Gina atas kejadian kanker rahim stadium akhir tersebut?
Correct Answer
B. Tidak ada manfaat yang dibayarkan
Explanation
The correct answer is "Tidak ada manfaat yang dibayarkan". This means that Ibu Gina will not receive any benefits for the occurrence of stage IV uterine cancer. This is because the additional critical illness benefit for stage IV uterine cancer is not mentioned in the given information. Only the additional critical illness benefit for early stage carcinoma in situ is mentioned. Therefore, Ibu Gina will not receive any benefits for the stage IV uterine cancer.
21.
Berikut ini yang tidak termasuk ke dalam selling point dari SPPK Syariah adalah…
Correct Answer
A. Perlindungan atas 34 kondisi kritis
Explanation
The correct answer is "Perlindungan atas 34 kondisi kritis". The other options mentioned in the question are all selling points of SPPK Syariah. They include additional benefits for accidents, coverage for critical illnesses until the age of 65, and additional benefits for critical illnesses. However, "Perlindungan atas 34 kondisi kritis" is not mentioned as a selling point of SPPK Syariah.
22.
Pemegang Polis = Tertanggung, berusia 40 tahun, memiliki anak usia 2 tahun saat polis terbit. Polis yang dipilih adalah SDP Syariah plan silver, dengan kontribusi dasar 12 juta/tahun, dan top up berkala 12 juta/tahun. Saat peserta berusia 45 tahun, terjadi risiko cacat total tetap, maka manfaat yang diterima adalah...
Correct Answer
D. Perlindungan pembayaran kontribusi plus silver 12 juta/tahun dan perlindungan dana pendidikan total kontribusi 24 juta/tahun selama 11 tahun
Explanation
The correct answer is "Perlindungan pembayaran kontribusi plus silver 12 juta/tahun dan perlindungan dana pendidikan total kontribusi 24 juta/tahun selama 11 tahun". This is because when the policyholder reaches the age of 45 and experiences total permanent disability, they will receive a benefit that includes the payment of contributions plus silver 12 million/year and total education fund protection with a contribution of 24 million/year for a duration of 11 years.
23.
Pemegang Polis (PP) ≠ Tertanggung (TT). PP adalah wanita berusia 60 tahun, dan TT adalah wanita berusia 35 tahun, polis yang dimiliki adalah SDP Syariah plan Gold. Kontribusi dasar yang dibayarkan adalah sebesar 20 juta/tahun, dengan top up berkala 10 juta/tahun. Pada saat TT berusia 39 tahun peserta mengidap penyakit Kanker Otak stadium IV, maka, manfaat yang akan diterima oleh peserta jika saat polis dibuka anak peserta (termaslahat) berusia 9 tahun...
Correct Answer
C. Perlindungan dana pendidikan total kontribusi 30 juta/tahun selama 5 tahun
Explanation
The correct answer is "Perlindungan dana pendidikan total kontribusi 30 juta/tahun selama 5 tahun". This is because the question states that the policyholder is a 60-year-old woman and the insured is a 35-year-old woman. The policy held is the SDP Syariah plan Gold, with a basic contribution of 20 million per year and a regular top-up of 10 million per year. When the insured is 39 years old, she is diagnosed with stage IV brain cancer. Therefore, the benefit to be received by the insured if the policy is opened when the insured's child is 9 years old would be a total contribution of 30 million per year for 5 years for education protection.
24.
Apabila Pemegang Polis (PP) ≠ Tertanggung (TT), PP berusia 52 tahun, TT berusia 24 tahun, termaslahat berusia 1 tahun. Plan yang dimiliki adalah SDP Syariah Plan Gold, dengan Santunan Asuransi sebesar Rp500 juta, Santunan Asuransi maslahat tambahan Rp225 juta, dan Kontribusi tahunan sebesar 40 juta. Pada usia polis ke-5 PP mengalami kecelakaan yang menyebabkan cacat tetap total (disability), maka manfaat apa saja yang akan diterima oleh peserta ?
Correct Answer
D. Perlindungan Pembayaran Kontribusi Plus selama 12 tahun, dengan masa observasi selama 6 bulan setelah kecelakaan
Explanation
The correct answer is "Perlindungan Pembayaran Kontribusi Plus selama 12 tahun, dengan masa observasi selama 6 bulan setelah kecelakaan". This is because the question states that the policyholder (PP) is not the insured (TT), and the insured is 24 years old. The SDP Syariah Plan Gold provides a benefit of Rp500 million for insurance coverage and an additional benefit of Rp225 million for additional coverage. In the event of a total permanent disability, the participant will receive the benefit of paying the contributions for 12 years, with a 6-month observation period after the accident.
25.
Apabila seorang peserta Bank Syariah Mandiri berusia 28 tahun dan ingin memiliki polis SDP Syariah plan Gold. Kemampuan membayar kontribusi adalah sebesar Rp 30 juta/tahun, maka komposisi RBP mix yang ideal sesuai dengan ketentuan adalah…
Correct Answer
A. RBP 9 juta, RTU 21 juta
Explanation
Based on the given information, the participant is 28 years old and can afford to pay contributions of Rp 30 million per year. The ideal composition of RBP mix is determined by the participant's risk tolerance and financial goals. In this case, the participant's ideal composition is RBP 9 million and RTU 21 million. This means that the participant should allocate 30% of their contributions to RBP (Rp 9 million) and 70% to RTU (Rp 21 million). This composition aligns with the participant's risk tolerance and financial goals.
26.
Pemegang Polis (PP) adalah peserta berusia 55 tahun, dan Tertanggung (TT) berusia 30 tahun, termaslahat berusia 2 tahun, memiliki polis SDP plan silver dengan UP sebesar Rp450 juta, dan kontribusi tahunan sebesar Rp30 juta/tahun. Maka dalam menghitung biaya pertanggungan, khususnya perlindungan pembayaran kontribusi plus, annuity factor yang digunakan mengacu pada masa perlindungan selama...
Correct Answer
A. 10 tahun
Explanation
The annuity factor used to calculate the cost of the contribution payment plus protection is based on the duration of coverage, which is 10 years. This means that the insurance company will provide coverage and guarantee the payment of contributions for a period of 10 years. After this period, the coverage may change or expire.
27.
Manakah dibawah ini jawaban yang benar terkait manfaat Perlindungan Pembayaran Kontribusi Plus dengan Plan Silver?
Correct Answer
B. Pembebasan pembayaran Kontribusi ketika terjadi risiko sebesar Total Kontribusi (Kontribusi Dasar + Extra Kontribusi (jika ada)) hingga usia anak mencapai 18 tahun / usia PP/TT mencapai 65 tahun (mana yang lebih cepat)
Explanation
The correct answer is the second option. This is because it states that the payment contributions will be exempted when the risk occurs up to the total contribution (basic contribution + extra contribution) until the child reaches 18 years old or the policyholder reaches 65 years old, whichever comes first.
28.
Manakah dibawah ini jawaban yang benar terkait manfaat Perlindungan Pembayaran Kontribusi Plus dengan Plan Gold?
Correct Answer
A. Pembebasan pembayaran Kontribusi ketika terjadi risiko sebesar Total Kontribusi (Kontribusi Dasar + Top Up Berkala + Extra Kontribusi (jika ada)) hingga usia anak mencapai 18 tahun / usia PP/TT mencapai 65 tahun (mana yang lebih cepat)
Explanation
The correct answer states that the payment of contributions will be waived when the risk occurs up to the total contribution amount, which includes the basic contribution, regular top-up, and extra contribution (if any), until the child reaches 18 years old or the policyholder reaches 65 years old, whichever comes first. This means that the policyholder will not have to make any contribution payments if the specified risks occur within the mentioned time frame.
29.
Dibawah ini yang bukan merupakan manfaat dari produk Mandiri Elite Plan Syariah adalah…
Correct Answer
B. Loyalty Bonus 20-25% dari Total Kontribusi (Kontribusi Dasar dan Regular Top Up mulai tahun ke 5 s.d. ke 8)
Explanation
The Loyalty Bonus of 20-25% from the Total Contribution (Basic Contribution and Regular Top Up from year 5 to year 8) is not a benefit of the Mandiri Elite Plan Syariah. The other options listed, such as the maximum coverage of up to 50 times the Basic Contribution and the additional 100% coverage for Accidental Protection during Hajj/Umrah, are benefits of the plan.
30.
Perlindungan atas meninggal dunia karena kecelakaan pada saat melaksanakan ibadah Haji / Umrah diberikan kepada Peserta (hingga usia 70 tahun), jika terjadi tutup usia karena kecelakaan yang terjadi pada lokasi dibawah ini, kecuali :
Correct Answer
A. Di kota lain setelah ibadah Haji/Umrah dilaksanakan (diluar kota Mekah & Madinah)
Explanation
The protection for death due to accidents during the performance of Hajj/Umrah is provided to participants (up to the age of 70), except in the case of death occurring in a city other than Makkah and Madinah after the completion of the Hajj/Umrah. This means that if a participant dies in a different city after completing their Hajj/Umrah, they will not be eligible for the protection.
31.
Berikut ini adalah syarat dalam mendapatkan Loyalty Bonus pada produk Mandiri Elite Plan Syariah:
I. Pembayaran Kontribusi berkelanjutan tanpa terputus sampai akhir tahun polis ke-8
II. Maksimal Penarikan Dana 1,5x dari Total Kontribusi Dasar + Top Up Berkala (akumulasi dari Tanggal Ulang Tahun Polis ke-5 s.d. akhir Ulang Tahun Polis ke-8)
III. Status polis tidak sedang atau pernah dalam keadaan Cuti Kontribusi
IV. Tidak terdapat Pemulihan Polis pada saat Polis batal / berakhir
Manakah pernyataan diatas yang benar?
Correct Answer
D. Semuanya benar
Explanation
The explanation for the correct answer "Semuanya benar" is that all of the statements (I, II, III, and IV) are true conditions for obtaining the Loyalty Bonus on the Mandiri Elite Plan Syariah product. Statement I states that continuous contribution payment without interruption is required until the end of the 8th policy year. Statement II states that the maximum withdrawal amount is 1.5 times the total basic contribution + regular top-ups, accumulated from the 5th policy anniversary until the end of the 8th policy anniversary. Statement III states that the policy must not be on or have ever been on contribution leave. Statement IV states that there should be no policy recovery when the policy is canceled or ends. Therefore, all of the statements are correct.
32.
Berapa besar Loyalty Bonus yang diberikan kepada Peserta di tahun ke-7 ?
Correct Answer
C. 15% dari Total Kontribusi Dasar + Kontribusi Top Up Berkala
Explanation
The correct answer is 15% dari Total Kontribusi Dasar + Kontribusi Top Up Berkala. This means that the Loyalty Bonus given to participants in the 7th year is 15% of the total basic contribution plus regular top-up contributions.
33.
Peserta usia 45 tahun, memiliki Mandiri Elite Plan Syariah dengan Total Kontribusi Berkala Rp 300 juta / tahun (Kontribusi Dasar Berkala : Rp 100 juta / tahun dan Kontribusi Top Up Berkala : Rp 200 juta / tahun). Berapakah loyalty bonus yang akan diberikan pada akhir tahun ke-8 masa polis peserta?
Correct Answer
B. Rp 45 juta
Explanation
The loyalty bonus that will be given at the end of the 8th policy year for the participant with a Mandiri Elite Plan Syariah and a total regular contribution of Rp 300 million per year (Rp 100 million for the basic regular contribution and Rp 200 million for the top-up regular contribution) is Rp 45 million.
34.
Berikut ini adalah ketentuan umum terkait usia masuk & masa perlindungan produk Mandiri Elite Plan Syariah:
I. Usia masuk dimulai dari Peserta berusia 0(15 hari) sampai dengan 70 tahun.
II. Masa perlindungan Mandiri Elite Plan Syariah dimulai dari Tertanggung berusia 0(15) hari sampai dengan 99 tahun bila pembayaran kontribusi berkelanjutan.
III. Masa perlindungan kecelakaan saat Haji/Umrah Mandiri Elite Plan Syariah dimulai dari Tertanggung berusia 0(15) hari sampai dengan 70 tahun bila pembayaran kontribusi berkelanjutan.
Manakah pernyataan diatas yang benar?
Correct Answer
D. Semuanya benar
Explanation
The given statement is true because all three statements mentioned in the options are correct. According to statement I, the entry age for Mandiri Elite Plan Syariah starts from 0 (15 days) to 70 years old. Statement II states that the coverage period for the plan starts from 0 (15 days) to 99 years old if the contribution payments are continuous. Statement III mentions that the coverage period for accident protection during Hajj/Umrah starts from 0 (15 days) to 70 years old if the contribution payments are continuous. Therefore, all three statements are true.
35.
Apa fasilitas dari produk Mandiri Elite Plan Syariah yang dapat menjadi salah satu selling point kepada Peserta ?
Correct Answer
C. Tidak ada ujrah switching jika Peserta memindahkan sebagian atau seluruh dana dari suatu fund ke fund yang lainnya
Explanation
The selling point of the Mandiri Elite Plan Syariah product is that there is no ujrah (fee) charged when the participant transfers some or all of their funds from one fund to another. This feature provides flexibility and convenience for participants to manage their investments without incurring additional costs.
36.
Berapa besar maksimum Wakaf Manfaat Santunan Asuransi melalui Asuransi Jiwa Syariah di AXA Mandiri?
Correct Answer
D. 45% dari total Santunan Asuransi
Explanation
The correct answer is 45% dari total Santunan Asuransi. This means that the maximum amount of the Wakaf Manfaat Santunan Asuransi through Asuransi Jiwa Syariah in AXA Mandiri is 45% of the total Santunan Asuransi.
37.
Berapa besar maksimum Wakaf Manfaat Nilai Tunai melalui Asuransi Jiwa Syariah di AXA Mandiri?
Correct Answer
A. 30% dari total Nilai Tuna yang terbentuk saat klaim disetujui
Explanation
The maximum amount of Wakaf Manfaat Nilai Tunai through Sharia Life Insurance at AXA Mandiri is 30% of the total Cash Value formed when the claim is approved.
38.
Pak Zayn (usia 37 tahun) bergabung menjadi Peserta untuk Solusi Perlindungan Jiwa Syariah dengan total kontribusi Rp 12 juta/tahun, dan Santunan Asuransi Rp 2 Milyar. Pak Zayn berniat untuk berwakaf melalui manfaat Santunan Asuransi sebesar 45% dan manfaat Nilai Investasi sebesar 30%, kemudian sisanya akan diberikan kepada termaslahat. Pada saat usia 63 tahun, qadarullah Pak Zayn mengalami kecelakaan mobil dan kemudian tutup usia. Nilai Tunai yang terbentuk saat terjadi klaim sebesar Rp 510.624.100 (asumsi pengembalian investasi (Nilai Tunai) 10% PA). Berapa besar dana wakaf dari manfaat Santunan Asuransi Pak Zayn yang akan disalurkan ke Lembaga Wakaf ?
Correct Answer
B. Rp 1.012.500.000
Explanation
Pak Zayn intends to allocate 45% of the insurance benefit as a wakaf and 30% as an investment value. The remaining amount will be given to termaslahat. The total insurance benefit is Rp 2 billion, so the wakaf amount is 45% of Rp 2 billion, which is Rp 900 million. The investment value is 30% of Rp 2 billion, which is Rp 600 million. The remaining amount is Rp 500 million. However, the question states that the claim's cash value is Rp 510.624.100, which means that the investment value is slightly higher than the calculated amount. Therefore, the wakaf amount will be slightly lower than Rp 900 million. The closest option to this amount is Rp 1.012.500.000.
39.
Pak Zayn (usia 37 tahun) bergabung menjadi Peserta untuk Solusi Perlindungan Jiwa Syariah dengan total kontribusi Rp 12 juta/tahun, dan Santunan Asuransi Rp 2 Milyar. Pak Zayn berniat untuk berwakaf melalui manfaat Santunan Asuransi sebesar 45% dan manfaat Nilai Investasi sebesar 30%, kemudian sisanya akan diberikan kepada termaslahat. Pada saat usia 63 tahun, qadarullah Pak Zayn mengalami kecelakaan mobil dan kemudian tutup usia. Nilai Tunai yang terbentuk saat terjadi klaim sebesar Rp 510.624.100 (asumsi pengembalian investasi (Nilai Tunai) 10% PA). Berapa besar dana wakaf dari manfaat Nilai Tunai Pak Zayn yang akan disalurkan ke Lembaga Wakaf ?
Correct Answer
D. Rp 153.187.230
Explanation
Pak Zayn joined the life insurance program with an annual contribution of Rp 12 million and a life insurance benefit of Rp 2 billion. He intends to allocate 45% of the insurance benefit and 30% of the investment value for waqf purposes, with the remaining amount going to the beneficiaries. At the age of 63, Pak Zayn unfortunately passed away due to a car accident. The cash value at the time of the claim was Rp 510,624,100, assuming a 10% annual return on investment. The amount of waqf funds from the cash value that will be distributed to the Waqf Institution is Rp 153,187,230.
40.
Pak Zayn (usia 37 tahun) bergabung menjadi Peserta untuk Solusi Perlindungan Jiwa Syariah dengan total kontribusi Rp 12 juta/tahun, dan Santunan Asuransi Rp 2 Milyar. Pak Zayn berniat untuk berwakaf melalui manfaat Santunan Asuransi sebesar 45% dan manfaat Nilai Investasi sebesar 30%, kemudian sisanya akan diberikan kepada termaslahat. Pada saat usia 63 tahun, qadarullah Pak Zayn mengalami kecelakaan mobil dan kemudian tutup usia. Nilai Tunai yang terbentuk saat terjadi klaim sebesar Rp 510.624.100 (asumsi pengembalian investasi (Nilai Tunai) 10% PA). Berapa besar total manfaat yang akan diterima oleh termaslahat dari Pak Zayn ?
Correct Answer
A. Rp 1.594.936.870
Explanation
The total benefit that will be received by the beneficiaries from Pak Zayn is Rp 1,594,936,870. This can be calculated by multiplying the total insurance benefit of Rp 2,000,000,000 by 45% (for the insurance benefit) and 30% (for the investment value benefit), which equals Rp 1,350,000,000. Then, subtract this amount from the total cash value of Rp 510,624,100. The remaining amount is Rp 1,594,936,870, which is the total benefit that will be received by the beneficiaries.