Contoh Soal Ukom Ners Perawat

Reviewed by Editorial Team
The ProProfs editorial team is comprised of experienced subject matter experts. They've collectively created over 10,000 quizzes and lessons, serving over 100 million users. Our team includes in-house content moderators and subject matter experts, as well as a global network of rigorously trained contributors. All adhere to our comprehensive editorial guidelines, ensuring the delivery of high-quality content.
Learn about Our Editorial Process
| By Aidil Fitri
A
Aidil Fitri
Community Contributor
Quizzes Created: 15 | Total Attempts: 120,796
| Attempts: 1,766 | Pertanyaan: 30
Please wait...

Question 1 / 30
0 %
0/100
Score 0/100
1. Seorang perawat membantu perawatn klien yang akan menerima tranfusi darah. Beberapa saat sebelum tranfusi apakah hal yang paling penting bagi perawat untuk dievaluasi?

Explanation

Jawaban : TTV.
Rasional: Perubahan TTV mengindikasikan terjadinya reaksi tranfusi. Perawat mengukur TTV sebelum tranfusi dalam memperoleh data dasar, setiap 15 menit pada setengah jam pertama setlah tranfusi dimulai, dan setiap setengah jam selanjutnya. Warna kulit, saturasi oksigen, dan nilai hematokrit terakhir mungkin dapat dievaluasi tapi tidak terlalu penting.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan pada kata-kata utama “paling penting.” Hal ini menginformasikan pada anda bahwa terdapat lebih dari satu pilihan yang mungkin sebagian atau keseluruhannya tepat. Ingat kembali tanda-tanda dari reaksi tranfusi darah yang akan menuntun anda pada evaluasi TTV. Selain itu TTV adalah pilihan yang mewakili seluruh jawaban.
Review: Prosedur pemberian tranfusi darah
Kompetensi: Asuhan dan manjemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: Gadar
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Cairan dan elektrolit
Sistem Tubuh: darah dan sistem kekebalan imun
Daftar pustaka: Linton (2012), p. 614

Submit
Please wait...
About This Quiz
Contoh Soal Ukom Ners Perawat - Quiz

Tell us your name to personalize your report, certificate & get on the leaderboard!
2. Seorang perawat akan melakukan pemasangan kateter pada pasien seorang laki-laki,setelah dilakukan persiapan, memasukan kateter, memfiksasi dengan menggunakan aquabides 10 ml.Apakah tindakan selanjutnya pada kasus tersebut?

Explanation

After the nurse has inserted the catheter and secured it with a 10 ml syringe, the next step would be to gently pull the catheter until it is slightly resistant. This is to ensure that the catheter is properly positioned and secured inside the patient's bladder.

Submit
3. Di Unit Gawat Darurat, datang pasien akibat kecelakaan lalulintas secara bersamaan. Ny. A : berteriak-teriak, perdarahan dikaki kanannya, Tn B : Diam, Perdarahan dari kepala, Tn. C : mengeluh nyeri dada sejak 2 jam yang lalu, dan Ny D : mengeluh sesak berat dan terlihat gelisah.Prioritas pasien manakah yang harus ditolong lebih dahulu ? 

Explanation

The patient in the worst condition and most in need of immediate help is Tn B. He is experiencing bleeding from the head, which can be a life-threatening condition. Bleeding from the head can indicate a severe injury, such as a skull fracture or internal bleeding, and requires immediate medical attention. The other patients, Ny A, Tn C, and Ny D, may also have serious injuries or conditions, but Tn B's condition is the most critical and requires immediate attention.

Submit
4. Seorang perempuan berusia 40 tahun dibawa ke UGD karena tidak sadar pada kecelakaan lalu lintas 1 jam yang lalu. Hasil pengkajian mengalami penurunan kesadaran, pernapasan snoring (ngorok), TD 160/90 mmHg, frekuensi nadi 80x/menit regular, suhu tubuh 37º C, frekuensi napas 28x/menit. Dari informasi didapatkan ada riwayat benturan dikepala. Apakah tindakan yang harus dilakukan pertama kali?

Explanation

The correct answer is to "Pasang OPA (mayo, gudel)". The patient is brought to the emergency department unconscious after a traffic accident with a history of head injury. The decreased level of consciousness and snoring breathing pattern suggests a potential airway obstruction. OPA (oropharyngeal airway) is a device that helps maintain an open airway by preventing the tongue from obstructing the throat. It is the first step in managing a potentially compromised airway.

Submit
5. Seorang pria berusia 70 tahun dirawat diruang bedah dengan keluhan nyeri pada pinggang. Hasil pengkajian  pasien memiliki riwayat hidronefrosis terjadi karena batu renal, batu tersebut sudah dikeluarkan dan pasien masuk pada fase diuresis pasca obstruksi.Apakah tindakan keperawatan pada kasus tersebut?

Explanation

The correct answer is to assess the patient's urine output every shift. This is because the patient has a history of hydronephrosis caused by renal stones, and now they are in the diuresis phase after the obstruction has been removed. Monitoring the urine output is important to assess the kidney function and ensure that there is no further obstruction or complications. It helps in determining the effectiveness of the treatment and detecting any signs of urinary tract infection or other issues.

Submit
6. Dalam melengkapi laporan kejadian kesalahn pengobatan pada pasien frakrur, perawat harus? 

Explanation

Jawaban : Mencatat obat yang telah terlanjur diberikan dan memberitahukan hal tersebut kepada dokter yang merawat
Rasional: Pilihan mencatat obat yang telah terlanjur diberikan dan memberitahukan hal tersebut kepada dokter yang merawat akan menjelaskan yang terjadi dan tindakan memperbaiki kesalahan dapat segera dilakukan.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan penekanan kata “kesalahan pengobatan.” Dengan mengingat bahwa dokumentasi kperawatan yang baik akan melaporkan kesalahan yang terjadi.
Review: Pedoman yang berhubungan dengan kesalahan pemberian obat
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pelayanan Kesehatan
Daftar pustaka: Marry O.Eyles (2001), p. 55

Submit
7. Seorang laki-laki berusia 56 tahun di rawat di ruangan bedah  dengan keluhan luka pada digiti manus II-III destra, saat ini pasien telah dilakukan operasi hari ke -8  dengan pemasangan K-Wire. Saat pengkajian  ditemukan nyeri lokal, pembengkakan, eritema, keluar pus  dari sinus, skala nyeri 6, diaphoresis, bibir tampak kering. Tanda-tanda vital  Tek. Darah 130/90 mmHg, frekuensi nadi 96 kali/ mnt, suhu : 38,5 C, frekuensi napas : 24 kali/mnt.Pertanyaan soalApakah masalah keperawatan utama ?

Explanation

The main nursing problem in this case is acute pain. The patient is experiencing pain in the affected area, along with other signs such as swelling, redness, pus discharge, and a pain scale rating of 6. The patient is also showing signs of diaphoresis and dry lips. The vital signs indicate an elevated blood pressure, heart rate, and temperature. All of these symptoms and findings point towards acute pain as the primary nursing problem.

Submit
8. Seorang laki-laki berusia 17 tahun ditusuk ketika sedang tawuran dan segera dibawa ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit terdekat. Tidak didapati benda tertancap pada dada pasien, namun tampak gelembung-gelembung udara dari luka sebesar 2 cm pada dada kiri pasien, pasien tampak pucat dan gelisah, nadi 110 x/menit jumlah pernafasan lebih dari 30 kali per menit, tekanan darah 100/60 mmHg. Ada kecurigaan terjadinya open pneumotoraks. Sebagai seorang perawat di Instalasi Gawat Darurat, apakah prosedur yang akan anda lakukan untuk menangani kondisi pasien?

Explanation

The correct answer is "Memasang kasa plester 3 sisi" because the patient is suspected to have an open pneumothorax, which is a condition where air enters the pleural space through a chest wall defect. Applying a 3-sided occlusive dressing or a chest seal can help prevent air from entering the wound during inhalation and allow air to escape during exhalation, effectively treating the open pneumothorax. This procedure should be done immediately to stabilize the patient's condition and prevent further complications.

Submit
9. Phenazopyridine hydrochloride (Pyridium) diresepkan bagi klien untuk mengurangi nyeri akibat ISK bagian bawah. Manakah dari pernyataan klien berikut ini yang harus didukung perawat?

Explanation

Jawaban : Warna urine menjadi orange kemerahan.
Rasional: Perawat seharusnya menjelaskan klien bahwa akan terjadi warna orange kemerahan pada urine. Perawat juga seharusnya memberitahu bahwa warna yang timbulakan melunturnya pada bahan. Obat harus diminum setelah makan untuk mengurangi gangguan saluran cerna. Sakit kepala merupakan efek samping yang sering terjadi dan sebaiknya pengobatan dihentikan.
Review: Penjelasan pada klien mengenai Phenazopyridine hydrochloride (Pyridium)
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Ginjal dan saluran kemih
Daftar pustaka: Hodgson, Kizior (2015), p. 949-950

Submit
10.  Seorang klien yang mengalami pemulihan dari trauma kepala berpartisipasi dalam asuhan keperawatan. Aktivitas manakah yang menunjukkan pemahaman klien terhadap upaya pencegahan peningkatan tekanan intrakranial?

Explanation

Jawaban : Menghembuskan nafas saat mengubah posisi
Rasional: Aktivitas yang meningkatkan tekanan intratorak dan intraabdomen dapat menyebabkan peningkatan tekanan intrakranial secara tidak langsung. Beberapa contoh aktivitas ini diantaranya latihan isometrik, valsalva manuver, batuk, bersin, dan mengeluarkan ingus. Menghembuskan nafas saat beraktivitas seperti berpindahposisi atau bergerak di tempat tidur, membuat celah suara yang mencegah peningkatkan tekanan intratoraks.
Strategi mengerjakan soal: Fokus pada subjek, mencegah peningkatan tekanan intracranial. Evaluasi setiap pilihan berhubungan dengan tekanan yang diakibatkan kepada tubuh. Dengan demikian akan memudahkan untuk tidak mengabaikan pilihan yang tidak sesuai dengan mudah.
Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri (Elsevier).

Submit
11. Seorang perawat sedang merawat klien yang mengalami kejang di tempat tidur. Tindakan perawat manakah yang merupakan kontraindikasi penatalaksanaan kejang?

Explanation

Jawaban : Mengekang ekstremitas klien
Rasional: Tindakan keperawatan selama klien mengalami kejang diantaranya memberikan ruang privat untuk klien, mengendurkan pakaian yang ketat, meminggirkan guling dan menaikkan palang pengaman tempat tidur dan menempatkan klien miring dengan kepala menekuk kedepan, jika memungkinkan, membuat lidah jatuh keluar dan memfasilitasi kemunggkinan muntah. Ekstremitas tidak diperbolehkan untuk dikekang, karena kontraksi otot yang kuat mungkin terjadi dan dapat mencederai klien. Jika klien tidak diatas tempat tidur saat kejang, perwat harus memposisikan klien serendah mungkin , dan jika mungkin, untuk menjaga klien dari cidera kepala dan menjaughkan perabot furniture yang dapat mencelakai klien.
Strategi mengerjakan soal: focus pada subjek, intervensi yang dilarangsaat terjadi kejang. Kaji kembali pertanyaan ini menggunakan sudut pandang kemungkinan penyebab trauma. Aktivitas dalam pilihan tidak menimbulkan cedera kecuali tindakan mengekang ekstremitas klien. Ingatlah untuk tidak mengekah klien selama kejang.
Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri (Elsevier).

Submit
12. Seorang Laki-laki (40 tahun) mengidap Ca Colon stadium akhir, pasien dirawat di rumah sakit dengan keluhan kesakitan yang sangat. Istri pasien meminta perawat untuk memberikan tambahan dosis obat untuk mengurangi nyeri yang dialami oleh pasien. Pasien mendapat therapy morphin yang menimbulkan adiksi dan bila berlebihan dapat menimbulkan depresi sistem pernafasan. Perawat menolak permintaan keluarga pasien. Apa yang dilakukan oleh perawat pada kasus di atas berdasarkan pada prinsip etik?

Explanation

The nurse's actions in this case are based on the principles of beneficence and non-maleficence. Beneficence refers to the duty to do good and act in the best interest of the patient. In this situation, the nurse is considering the potential harm that excessive doses of morphine can cause, such as respiratory depression. By refusing the family's request for an additional dose, the nurse is prioritizing the patient's well-being and safety. Non-maleficence, on the other hand, refers to the duty to do no harm. The nurse's decision to withhold the additional dose is aimed at preventing potential harm to the patient.

Submit
13. Seorang laki-laki berusia 25 tahun sedang menjalani terapi hemodialisa. Klien mengeluh cemas dengan penusukan fistula. Pasien 2 bulan ini di diagnosis gagal ginjal kronis. Hasil pemeriksaan tekanan darah 180/100 mmHg, nadi 98 x/menit, respirasi 22x/menit, suhu, 37 C.Pertanyaan soalApakah tindakan perawat yang tepat untuk dilakukan pada kasus tersebut?Pilihanjawaban

Explanation

The correct answer is "Memberikan penjelasan prosedur hemodialisa." This is the appropriate action for the nurse to take because the client is experiencing anxiety related to the fistula puncture during hemodialysis. By providing a clear explanation of the hemodialysis procedure, the nurse can help alleviate the client's anxiety and provide reassurance.

Submit
14. Seorang laki-laki usia 52 tahun  datang ke UGD setelah terjadi kecelakaan lalu lintas dengan kesadaran menurun, klien tampak sesak pernapasan cepat dan dangkal ditemukan pernapasan paradoksial, klien tampak pucat, tekanan darah menurun dan nadi cepat berdasarkan hasil thorax foto ditemukan adanya 3 buah fraktur  pada tulang iga 4,5,6Apakah masalah utama keperawatan  pada kasus di atas?

Explanation

The main nursing problem in this case is flail chest. Flail chest refers to a condition where multiple ribs are fractured, causing a segment of the chest wall to become detached from the rest of the chest. This can lead to paradoxical breathing, where the affected area moves in the opposite direction of normal breathing. It can also result in respiratory distress, decreased oxygenation, and hemodynamic instability. Prompt nursing interventions such as pain management, oxygen therapy, and respiratory support are crucial in managing flail chest and preventing further complications.

Submit
15. Soal Latihan KBS  #UKOMNers  KMB Seorang perawat sedang merawat klien dengan peningkatan tekanan intrakranial. Tanda vital manakah yang perlu diperhatikan perawat sebagai manifestasi peningkatan tekanan intrakarnial? 

Explanation

Jawaban : Peningkatan suhu tubuh, penurunan kecepatan nadi, peningkatan kecepatan irama nafas, dan peningkatan tekanan darah
Rasional: Perubahan pada tanda-tanda vital mungkin merupakan tanda lanjutan peningkatan tekanan intracranial. Gejalanya meliputi peningkatan suhu tubuh dan tekanan darah, penurunan kecepatan nadi dan irama nafas. Irama nafas tidak teratur juga dapat terjadi.
Strategi mengerjakan soal: Fokus pada subjek, tanda-tanda peningkatan tekanan intrakranial.
. jika diketahui klien mengalami brakardia, atau tekanan darah meningkat, anda akan dapat memilih jawaban yang benar.

Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri (Elsevier).

Submit
16. Seorang perawat memutuskan untuk merawat klien dengan gangguan proses pikir. Perawat mengatakan bahwa klien meyakini jika makanan itu telah diberi racun. Manakah teknik komunikasi yang tepat direncanakan oleh perawat untuk memotivasi klien agar mau makan?

Explanation

Jawaban : Gunakan pertanyaan terbuka dan diam mendengarkan.
Rasional: Penggunaan pertanyaan terbuka dan diam mendengarkan adalah strategi yang dapat digunakan untuk memotivasi klien dalam mendiskusikan masalahnya.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek yaitu teknik komunikasi.
Review: Teknik komunikasi terapeutik
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Jiwa
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Psikososial
Sistem Tubuh: Kesehatan dan mental
Daftar pustaka: Varcarolis (2013), p. 120-123

Submit
17. Sebuah bus berpenumpang 40 orang terbalik di jalan tol. Anda adalah seorang petugas yang akan melakukan triase. Bila ada menemukan korban perempuan usia dewasa dengan jumlah pernafasan lebih dari 30 kali per menit, maka yang anda lakukan adalah….

Explanation

The correct answer is "memberikan label merah" because in triage, a red label is used to indicate the most severe cases that require immediate medical attention. In this scenario, if a female adult victim is found with a respiratory rate of more than 30 breaths per minute, it suggests that she may be in a critical condition and needs urgent medical intervention. Therefore, giving her a red label will ensure that she receives immediate attention and treatment.

Submit
18. Untuk mengelola lingkungan yang baik bagi penderita DM, tanggung jawab etik manakah yang harus dilakukan perawat?

Explanation

Jawaban : Menjalankan peran sebagai pembela hak klien.
Rasional: Perawat beratnggung jawab untuk memberi pelayanan terbaik kepada klien sesuai dengan situasi dan kondisinya.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada inti pertanyaannya. Pertimbangkan tentang tanggung jawab perawat dalam mengelola asuhan keperawatan.
Review: Clinical responsibility
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Manajemn
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan
Daftar pustaka: Marry, O.Eyles (2001), p. 52

Submit
19. Seorang perawat sedang merawat klien perempuan yang baru saja MRS karena anoreksia nervosa. Perawat masuk ke dalam ruangan klien dan klien sedang melakukan push-up dengan kerasanya. Manakah tindakan perawat yang paling tepat? 

Explanation

Jawaban : Menghentikan klien dan menawarkannya berjalan-jalan.
Rasional: Umumnya banyak klien dengan anoreksia nervosa sangat menikmati latihan kerasnya dan memaksa mereka melebihi batas normalnya untuk membakar asupan kalorinya. Perawat harus menyediakan latihan yang sesuai sama seperti batasan aktivitas latihan sebelumnya.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek yaitu anoreksia nervosa.
Review: Intervensi pada klien dengan anoreksia nervosa
Kompetensi: Asuhan dan Manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: Jiwa
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Psikososial
Sistem Tubuh: Kesehatan mental
Daftar pustaka: Varcarolis (2013), p. 262

Submit
20. Perawat sedang menjelaskan klien pasca operasi yang mendapat sodium warfarin (cumadin). Manakah dari pernyataan ini yang merupakan bahwa klien perlu penjelasan lebih lanjut?

Explanation

Jawaban : “Saya akan mengambil ecotrin (aspirin bersalut) untuk mengobati”.
Rasional: Ecotrin merupakan obat yang terdapat kandungan aspirin di dalamnya dan harus dihindari. Konsumsi alkohol padaproduk yang mengandung aspirin harus dihindari. Konsumsi alkohol harus dihindari oleh klien yang mendapat sodium warfarin. Minum obat pada satu waktu bersamaan tiap hari akan meningkatkan compliance. Galang identifikasi kewaspadaan memberikan informasi emergency. Warfarin dapat diminum baik dengan atau tanpa makan.
Strategi Mengerjakan Soal: Catat kata penting “perlu penjelasan lebih lanjut.” Kata-kata ini mengindikasikan pencarian kejadian negatif dan meminta anda mengambil pilihan yang kurang tepat. Ingat bahwa warfarin adalah antikoagulandan ecotrin merupakn produk yang mengandung aspirin akan menunjukan anda memilih jawaban yang tepat.
Review: Pemberian warfarin
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Evaluasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Jantung pembuluh, darah, dan sistem limfatik
Daftar pustaka: Hod

Submit
21. seorang perempuan berusia 20 tahun dirawat diruang penyakit dalam dengan keluhan demam. Hasil pengkajian didapatkan pasien mengeluh sesak napas, napas pendek, badan terasa lemah, nyeri otot, skala 4 (0-10), nyeri kepala, keluar ingus dari hidung, pasien minta untuk diselimuti, batuk kering, diare 5 kali dalam sehari.TD 100/70mmHg, frekuensi napas 26x/menit, frekuensi nadi 115x/menit, suhu 38,7oC. Hasil pemeriksaan pasien positif Corona VirusApakah pendidikan kesehatan proritas pada kasus tersebut?

Explanation

The priority health education in this case should be teaching the patient to cover their mouth when sneezing. This is because the patient is experiencing symptoms of COVID-19, such as fever, shortness of breath, and cough. Covering the mouth when sneezing can help prevent the spread of respiratory droplets that may contain the virus. Other options like using a mask, compressing, taking medication, or understanding the transmission of the disease are also important, but covering the mouth when sneezing is a direct action that can help reduce the spread of the virus.

Submit
22. Seorang klien mengeluarkan cairan jernih keluar dari lubang hidung setelah terjadi fraktur basis kranialis. Temuan manakah yang perlu dicurigai perawat sebagai cairan serebrospinal?

Explanation

Jawaban : Cairan yang tidak menyatu dengan tes kandungan glukosa yang positif.
Rasional: Terjadinya keluaran cairan serebrospinal (cerebrosfinal fluid/CSF) dari hidung atau telinga merupakan tanda fraktur basis kranii. CSF dapat dibedakan dari bentuk cairan tubuh lain karena ia akan terpisah menjadi substansi berwarna kemerahan kekunungan dengan batas tegas pada balutan luka, disebut sebagai halo sign. Cairan ini juga positif memiliki kandungan gula.
Strategi mengerjakan soal: Fokus pada subjek, karakterik CSF. Ingat bahwa CSF mengandung gula, sedang sekresi lainseperti mucus tidak. Dengan memahami bahwa CSF akan terpisah membentuk cincin akan membantu memilih jawaban yang tepat.
Sumber: Saunders 360 Review untuk UKNI (Edisi 1) terbitan 2016 oleh tim Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yang diadaptasi dari buku "Comprehensive Review for the NCLEX-RN Examination" yang ditulis oleh Silvestri (Elsevier).

Submit
23. Seorang klien mengalami henti jantung. Seorang perawat memimpin merespon keadaan tersebut dan melimpahkan beberapa tugas kepada kru emergensi. Dalam situasi ini, manakah jenis kepemimpinan yang perlu diimplementasikan perawat?

Explanation

Jawaban : Autokratik
Rasional: Jenis kepemimpinan autokratik adalah model pendekatan yang memungkinkan pemumpin mengambil alihkendali dan memprioritaskan pendelegasian tugas. Pendekatan ini dinilai sebagai gaya kepemimpinan yang efektif untuk diimplementasikan pada keadaan krisis atau gawat. Pemimpin seharusnya melimpahkan tugas dengan jelas dan membuat alu komunikasi satu arah dengan anggotanya, dan mengambil keputusan secara independen. Gaya kepemimpinan situasional adalah pendekatan komprehensif yang menggabungkan gaya kepemimpinan kematangan dan kesiapan anggota kelompok dan situasi yang terjadi. Gaya kepemimpinan demokratik adalah pendekatan yang mengedepankan orientasi people-centered dan berorientasi pada hubungan baik dan kerja sama. Gaya kepemimpinan ini memungkinkan pencapaian tujuan dan meningkatkan kesempatan staf untuk berkembang. Gaya kepemimpinan Laissez-faire menggunakan pendekatan yang permisif, di mana pemimpin melepaskan tampiuk kepemimpinan dan melimpahkan semua proses pengambilan keputusan kepada bawahan.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek mengidentifikasi gaya kepemimpinan. Dengan mengingat tindakan pemimpin dalam keperawatan yang dijelaskan dalm pertanyaan dan memperhatikan kata melimpahkan tugas akan menunjukan anda untuk memilih jawaban yang tepat.
Review: Maca-macam gaya kepemimpinan
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: manajemen
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan
Daftar pustaka: Linton (2012), p. 45-46

Submit
24. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang ke Instalasi Gawat Darurat sebuah Rumah Sakit dengan pisau yang masih tertancap pada dada kanannya, perawat melakukan pengkajian dan menemukan data sebagai berikut: Konjungtiva tampak pucat, Capillary Refill Time (CRT) >3 detik, jumlah nafas: 22 x/mnt, Nadi:110x/mnt. Tekanan Darah: 90/60 mmHg, Suara nafas tidak ada di dada kanan, perkusi dada kanan: redup, ada peningkatan tekanan vena jugularis dan pergeseran trachea minimal. Dari data diatas apakah kasus trauma dada yang dialami pasien?

Explanation

laserasi dari pembuluh darah interkostal atau arteri mamaria internal yang disebabkan oleh trauma tajam atau trauma tumpul. Dislokasi fraktur dari vertebra torakal juga dapat menyebabkan terjadinya hemotoraks.

Submit
25. Sebuah bus berpenumpang 40 orang terbalik di jalan tol. Anda adalah seorang petugas yang akan melakukan triase. Anda menemukan pasien dewasa yang tidak bernafas. Sebagai petugas triase lapangan, apakah yang akan anda lakukan?

Explanation

When a person is not breathing, the first step in triage is to ensure an open airway. By adjusting the position of the neck/head, the airway can be cleared and potential obstructions can be removed, allowing for the possibility of the patient to start breathing again. This is a crucial step in providing immediate assistance to the patient and should be done before any other actions such as mouth-to-mouth resuscitation, calling for help, or performing CPR. Giving a black label is not relevant in this situation.

Submit
26. Soal Simulasi KBS UKOM Ners. KMBRifabutin (Mycobutin) diresepkan untuk klien dengan penyakit Mycobacterium avian complex dan TBC yang aktif. Manakah efek pengobatan di bawah ini yang harus dimonitor oleh perawat?

Explanation

Jawaban : Tanda-tanda hepatitis.
Rasional: Rifabutin(Mycobutin) dapat diresepkan untuk klien yang ketergantungan dapat diresepkan bagi klien MAC dan TBC aktif. Obat tersebut dapat menghambat DNA mikrobakteri melalui DNA dependen RNA pelymerase menghambat dan menekan sintesis protein. Efek samping yang muncul adalh bintik kemerahan, gangguan pencernaan, neutropenia (penurunan jumlah neutrofil), sekresi warna merah terang, uveitis (pandangan kabur dan nyeri pada mata), miositis atralgia (nyeri sendi), hepatitis, nyeri dada dan sesak, gejal seperti flu. Defisiensi vitamin B6 dan rasa kesemutan dan baal pada ektremitas karena konsumsi INH. Etambutol juga menyebabkan neuritis perifer.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, efek samping pengobatan ini. Catat nama obat untuk memudahkan menjawab pertanyaan. Ingat kembali bahwa defisiensi vitamin B6 dan kesemutan dan Baal pada ektremitas adalah akibat penggunaan INH bukan rifabutin, akan membantu anda menjawab pertanyaan.
Review: Efek samping pemberian rifabutin
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pernapasan
Daftar pustaka: Hodgson, Kizior (2015), p. 1051-1052; Lehne (2013), p. 1124

Submit
27. Phenytoin (dilantin) 100 mg peroral 3x sehari telah diresepkan untuk klien dengan kejang. Perawat memberikan penjelasan tentang pengobatan klien. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang menunjukkan bahwa klien sudah memahami intruksi? 

Explanation

Jawaban : “saya akan menggunakan sikat gigi yang lembut untuk menyikat gigi saya”.
Rasional: Phenytoin (Dilantin) merupakan antikonvulsan. Hiperplasia pada gusi, perdarahan dan pembengkakan dan rasa tenderness pada gusi dapat terjadi akibat penggunaan obat ini. Klien perlu diajarkan tentang higiene oral, massage gusi dan perlunya kontrol ke dokter gigi secara teratur. Klien tidak boleh melewatkan satu dosis obat karena dapat memicu kejang. Kapsul tidak boleh dikunyah atau dirusak, harus ditelan. Klien harus diajarkan untuk melapor bila mengeluh nyeri tenggorokan, demam, pembengkakan kelenjar atau reaksi kulit karena mengindikasikan keracunan darah.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, pemahaman terhadap intruksi perawat.
Review: Penjelasan klien yang mendapat Phenytoin (Dilantin)
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Evaluasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Keseimbangan cairan
Sistem Tubuh: Saraf dan perilaku
Daftar pustaka: Hodgson, Kizior (2015), p. 960

Submit
28. Seorang perawat sedang meihat catatan klien dan mencatat bahwa tim medis telah mendiagnosa bahwa klien menderita gangguan ginjal. Manakah pemeriksaan laboratorium yang akan memberikan indikasi penurunan fungsi ginjal?

Explanation

Jawaban : Penurunan jumlah sel darah merah.
Rasional: Tes BUN sering dilakukan untuk menentukan fungsi ginjal. Kadar BUN dan kreatinin mulai meningkat saat laju filtrasi glomerulus menurun di bawah 40% sampai 60%. Penurunan jumlah sel datah merah menjadi bermakna jika fungsi eritropoetik terganggu. Peningkatan sel darah putih seringkali terjadi pada gangguan ginjal. Jumlah sel trombosit tidak mengindikasikan penurunan fungsi ginjal.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, hasil laboratorium mengindikasikan penurunan fungsi ginjal. Abaikan pilihan B terlebih dahulu karena berhubungan dengan fungsi renal. Peningkatan SDP seringterjadi pada gangguan pada ginjal, BUN dan kreatinin seringkali digunakan pada uji laboratorium untuk menentukan fungsi ginjal.
Review: Tes laboratorium untuk menentukan fungsi ginjal
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Cairan dan elektrolit
Sistem Tubuh: Ginjal dan saluran kemih
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 767, 770

Submit
29. Klien dirawat dengan rheumatoid arthritis selama 3 minggu. Selama pemberian etanercept, apakah data yang paling penting untuk dikumpulkan oleh perawat?

Explanation

Jawaban : Jumlah sel darah putih dan trombosit.
Rasional: Infeksi dan supresi dapat terjadi akibat pemberian etanercept. Pemeriksaan laboratorium digunakan sebelum dan selama proses pengobatan. Adanya jumlah sel darah putih dan trombosit yang abnormal harus memicu perawat untuk siaga terhadap infeksi yang mengancam jiwa atau potensial perdarahan. Area injeksi yang terasa gatal dan udem adalah hal yang biasa terjadi akibat pengobatan. Rasa logam pada pengobatan tidak berhubungan dengan pengobatan ini. Kelelahan dan nyeri sendi dapat terjadi pada rhematoid arthritis.
Strategi Mengerjakan Soal: Catat kata penting “paling penting.”
Review: Obatetanercept
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Muskuluskeletal
Daftar pustaka: Hodgson, Kizior (2015), p. 455-456; Lewis et al (2014), p. 1573

Submit
30. Perawat sedang memberikan pelatihan tentang kejadian bencana kepada perawat baru. Pernyataan manakah yang menunjukan bahwa tersebut membutuhkan penjelasan yang lebih baik?i. Sebuah kejadian da[at dikategorikan sebagai keadaan bencana jika menyebabkan fasilitas kesehatan tidak mampu mengatasiii. Keadaan bencana tidak menyebabkan peningkatan kebutuhan tenaga kesehataniii. Keadaan bencana hanya dapat terjadi dalam fasilitas kesehatan dan dapat membahayakan stafiv. Kejadian bencana terjadi saat para pengunjung bertengkar di unitgawat daruratv. Kejadian bencana akan membutuhkan kolaborasi  dari banyak elemen lokal untuk mengatasi situasi 

Explanation

Jawaban : ii, iii, iv
Rasional: Kejadian bencana akan mengakibatkan fasilitas pelayan kesehatan di tempat membutuhkan kerja sama yang baik dari berbagai elemen dengan fasilitas kesehatan untuk segera dapat mengatasi situasi krisis. Jenis kejadian ini dapat terjadi di dalam maupun di luar fasilitas kesehatan. Perselisihan di unit gawat darurat tidaktermasuk ke dalam unit bencana, tetapi sebagai masalah keamanan dan ketertiban lokal. Situasi bencana hampir selalu membutuhkan penambahan tenaga kesehatan untuk menjamin keselamatan penangan klien.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata-kata yang ditekankan “membutuhkan penjelasan yang lebih baik.” Kata-kata ini menunjukkan pertanyaan dan memimnta anda untuk menjawab jawaban yang salah. Eliminasi pilihan i dan v keduanya adalah pertanyaan yang benar dan tiak membutuhkan penjelasan yang lebih baik.
Review: Bencana
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pekayanan kesehatan
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 997-998; Ignatavicius, Workman (2013), p. 156

Submit
View My Results

Quiz Review Timeline (Updated): Mar 22, 2023 +

Our quizzes are rigorously reviewed, monitored and continuously updated by our expert board to maintain accuracy, relevance, and timeliness.

  • Current Version
  • Mar 22, 2023
    Quiz Edited by
    ProProfs Editorial Team
  • Apr 21, 2017
    Quiz Created by
    Aidil Fitri
Cancel
  • All
    All (30)
  • Unanswered
    Unanswered ()
  • Answered
    Answered ()
Seorang perawat membantu perawatn klien yang akan menerima tranfusi...
Seorang perawat akan melakukan pemasangan kateter pada pasien seorang...
Di Unit Gawat Darurat, datang pasien akibat kecelakaan lalulintas...
Seorang perempuan berusia 40 tahun dibawa ke UGD karena tidak sadar...
Seorang pria berusia 70 tahun dirawat diruang bedah dengan keluhan...
Dalam melengkapi laporan kejadian kesalahn pengobatan pada pasien...
Seorang laki-laki berusia 56 tahun di rawat di ruangan bedah ...
Seorang laki-laki berusia 17 tahun ditusuk ketika sedang tawuran dan...
Phenazopyridine hydrochloride (Pyridium) diresepkan bagi klien untuk...
 Seorang klien yang mengalami pemulihan dari trauma kepala...
Seorang perawat sedang merawat klien yang mengalami kejang di tempat...
Seorang Laki-laki (40 tahun) mengidap Ca Colon stadium akhir, pasien...
Seorang laki-laki berusia 25 tahun sedang menjalani terapi...
Seorang laki-laki usia 52 tahun  datang ke UGD setelah terjadi...
Soal Latihan KBS  #UKOMNers  KMB Seorang perawat sedang...
Seorang perawat memutuskan untuk merawat klien dengan gangguan proses...
Sebuah bus berpenumpang 40 orang terbalik di jalan tol. Anda adalah...
Untuk mengelola lingkungan yang baik bagi penderita DM, tanggung jawab...
Seorang perawat sedang merawat klien perempuan yang baru saja MRS...
Perawat sedang menjelaskan klien pasca operasi yang mendapat sodium...
Seorang perempuan berusia 20 tahun dirawat diruang penyakit dalam...
Seorang klien mengeluarkan cairan jernih keluar dari lubang hidung...
Seorang klien mengalami henti jantung. Seorang perawat memimpin...
Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang ke Instalasi Gawat Darurat...
Sebuah bus berpenumpang 40 orang terbalik di jalan tol. Anda adalah...
Soal Simulasi KBS UKOM Ners. KMBRifabutin (Mycobutin) diresepkan untuk...
Phenytoin (dilantin) 100 mg peroral 3x sehari telah diresepkan untuk...
Seorang perawat sedang meihat catatan klien dan mencatat bahwa tim...
Klien dirawat dengan rheumatoid arthritis selama 3 minggu. Selama...
Perawat sedang memberikan pelatihan tentang kejadian bencana kepada...
Alert!

Advertisement