Latihan Pra-uts Cb Agama (1)
Questions and Answers
- 1.
Salah satu motivasi orang beragama adalah:
- A.
Menciptakan keteraturan dan kohesi sosial
- B.
Pertobatan
- C.
Ingin berbuat kebaikan
- D.
Masuk sorga
Correct Answer
A. Menciptakan keteraturan dan kohesi sosialExplanation
One of the motivations for religious people is to create order and social cohesion. Religious beliefs and practices often provide a framework for individuals to understand their place in society and establish a sense of belonging. By following religious teachings, individuals may strive to maintain moral values, promote harmony, and contribute to the well-being of their community. This motivation stems from the belief that adhering to religious principles can lead to a more harmonious and cohesive society.Rate this question:
-
- 2.
Salah satu tipe agama adalah:
- A.
Agama wahyu
- B.
Agama suku
- C.
Agama Islam
- D.
Agama modern
Correct Answer
A. Agama wahyuExplanation
Agama wahyu adalah salah satu tipe agama yang percaya bahwa ajaran-ajaran agama diberikan melalui wahyu ilahi kepada seorang nabi atau rasul. Wahyu tersebut dianggap sebagai sumber otoritatif yang harus diikuti oleh para pengikut agama tersebut. Contoh agama wahyu yang terkenal adalah agama Islam, di mana kitab suci Al-Quran dianggap sebagai wahyu yang diterima oleh Nabi Muhammad. Agama wahyu juga dapat ditemukan dalam agama-agama lain seperti Yahudi dan Kristen, di mana Taurat dan Injil juga dianggap sebagai wahyu yang diterima oleh nabi-nabi mereka.Rate this question:
-
- 3.
Agama sebagai kepercayaan kepada wujud-wujud spiritual di dalam kehidupan manusia, adalah definisi agama menurut:
- A.
E.B.Tylor
- B.
Auguste Comte
- C.
Jurgen Moltmann
- D.
Rose Collins
Correct Answer
A. E.B.TylorExplanation
E.B. Tylor is known for his definition of religion as the belief in spiritual beings. Therefore, it can be inferred that the correct answer is E.B. Tylor because he provides a definition of religion that aligns with the given statement about religion being a belief in spiritual beings.Rate this question:
-
- 4.
Mana yang tidak termasuk dari lima karakter dasar dalam agama:
- A.
Memiliki kepercayaan agama, memiliki simbol agama
- B.
Memiliki kitab suci, memiliki iman
- C.
Memiliki praktik agama, memiliki pengalaman keagamaan
- D.
Memiliki umat, memiliki simbol agama
Correct Answer
B. Memiliki kitab suci, memiliki imanExplanation
The question asks for the option that does not belong to the five basic characters in religion. The five options provided are: having religious beliefs, having religious symbols, having holy scriptures, having faith, and having religious practices and experiences. Out of these options, "having holy scriptures, having faith" is the correct answer because it does not match the other options, which all involve tangible or experiential aspects of religion.Rate this question:
-
- 5.
Tuhan yang Esa itu, setelah menciptakan alam ini, keluar daripadanya dan tidak pernah kembali lagi, adalah pemahaman:
- A.
Pantheisme
- B.
Monotheisme
- C.
Deisme
- D.
Theisme
Correct Answer
C. DeismeExplanation
The correct answer is Deisme. Deisme is the belief in a higher power or creator who created the universe but does not intervene in its affairs. This aligns with the statement that after creating the world, God left and never returned. Pantheisme, Monotheisme, and Theisme involve a more active involvement of God in the world, which contradicts the given statement.Rate this question:
-
- 6.
Tuhan adalah impersonal, adalah paling sesuai dengan keyakinan umat:
- A.
Konghucu
- B.
Buddha
- C.
Hindu
- D.
Islam
Correct Answer
B. BuddhaExplanation
The correct answer is Buddha. This is because in Buddhism, the concept of God or a higher power is not emphasized. Instead, Buddhism focuses on individual enlightenment and the path to liberation from suffering. The belief in a personal God is not central to Buddhist teachings, making it the most suitable option for the statement that God is impersonal.Rate this question:
-
- 7.
Konsep Allah …… itu adalah pemahaman agama Kristen.
- A.
Trimurti
- B.
Tritura
- C.
Tritunggal
- D.
Tridharma
Correct Answer
C. TritunggalExplanation
The given correct answer, Tritunggal, is the Indonesian term for the Christian concept of the Holy Trinity. In Christianity, the Holy Trinity refers to the belief in one God who exists in three persons: the Father, the Son (Jesus Christ), and the Holy Spirit. This concept is central to the Christian faith and is not found in other religions such as Hinduism or Buddhism. Therefore, Tritunggal is the correct answer as it is specifically associated with the understanding of God in Christianity.Rate this question:
-
- 8.
Tokoh yang mengkritik cara berpikir rasional dan ilmu pengetahuan modern yang cenderung mekanis-rasionalistis yang berujung eksploitasi alam adalah:
- A.
Frank Mihalic
- B.
Skolimowski
- C.
Nietschze
- D.
Franz Magnis Suseno
Correct Answer
B. SkolimowskiExplanation
Skolimowski is the correct answer because he is known for criticizing rational thinking and modern science that tends to be mechanistic-rationalistic and leads to the exploitation of nature. This suggests that Skolimowski's views align with the criticism mentioned in the question.Rate this question:
-
- 9.
Eko-filosofi adalah:
- A.
Cara berpikir yang melihat alam secara religius-spiritual
- B.
Filosofi tentang alam dari perspektif agama tertentu
- C.
Filsafat tentang alam yang menolak eksplorasi dan eksploitasi alam
- D.
Gerakan lingkungan hidup yang menggagas gerakan eco-minimalis
Correct Answer
A. Cara berpikir yang melihat alam secara religius-spiritualExplanation
Eko-filosofi refers to a way of thinking that views nature from a religious-spiritual perspective. This means that it involves understanding and appreciating nature in a spiritual and holistic manner, recognizing the interconnectedness of all living beings and the divine presence within nature. It goes beyond mere scientific or philosophical analysis and emphasizes the importance of spirituality and reverence towards the natural world.Rate this question:
-
- 10.
Pemahaman Eko-spiritual:
- A.
Mengarahkan kembali tindakan manusia untuk mengembalikan nuansa keindahan dan pesona alam
- B.
Mengarahkan kembali tindakan manusia untuk memelihara nuansa keindahan dan pesona alam
- C.
Mengarahkan kembali tindakan manusia untuk mengembangkan nuansa keindahan dan pesona
- D.
Mengarahkan kembali tindakan manusia untuk mengagumi nuansa keindahan dan pesona
Correct Answer
A. Mengarahkan kembali tindakan manusia untuk mengembalikan nuansa keindahan dan pesona alamExplanation
The correct answer is "mengarahkan kembali tindakan manusia untuk mengembalikan nuansa keindahan dan pesona alam." This answer suggests that the concept of Eko-spiritual aims to guide human actions in restoring the beauty and charm of nature. It implies that humans should take actions to return the natural environment to its original state of beauty and allure.Rate this question:
-
- 11.
Paham alam semesta adalah sebagai penampakan (epifani) Tuhan:
- A.
Mendorong umat beragama untuk menyembah alam
- B.
Mendorong umat beragama untuk menghargai alam
- C.
Mendorong umat beragama untuk memelihara alam
- D.
Mendorong umat beragama untuk memanfaatkan alam
Correct Answer
C. Mendorong umat beragama untuk memelihara alamExplanation
The correct answer is "mendorong umat beragama untuk memelihara alam" because the phrase "paham alam semesta adalah sebagai penampakan (epifani) Tuhan" suggests that understanding the universe as a manifestation of God encourages religious believers to take care of the environment. This implies that they should be responsible for preserving and protecting the natural world.Rate this question:
-
- 12.
Adanya kesatuan intrinsik antara berbagai elemen, yakni Tuhan, manusia dan berbagai entitas dalam alam, adalah pemahaman:
- A.
Ekologi
- B.
Ekoteologi
- C.
Ekosistem
- D.
Ekosoteriologi
Correct Answer
B. EkoteologiExplanation
Ekoteologi adalah pemahaman tentang adanya kesatuan intrinsik antara Tuhan, manusia, dan berbagai entitas dalam alam. Dalam ekoteologi, dipahami bahwa hubungan antara Tuhan, manusia, dan alam saling terkait dan saling mempengaruhi satu sama lain. Pemahaman ini mengakui bahwa alam adalah ciptaan Tuhan dan bahwa manusia bertanggung jawab untuk menjaga dan merawat alam sebagai bentuk ibadah kepada Tuhan. Dengan demikian, ekoteologi menggabungkan aspek-aspek teologi dan ekologi dalam pandangannya terhadap hubungan manusia dengan alam.Rate this question:
-
- 13.
Yang bukan merupakan bentuk kepedulian pada alam adalah:
- A.
Berani mengkritik pembangunan yang tidak mendukung kebaikan alam
- B.
Melakukan gerakan eco-minimalis
- C.
Menyadari alam sebagai sumber kehidupan
- D.
Mengembangkan hubungan emosional dengan alam
Correct Answer
D. Mengembangkan hubungan emosional dengan alamExplanation
Developing an emotional relationship with nature is a form of concern for the environment. It involves feeling connected to and caring about nature on an emotional level. This can lead to a greater appreciation for the natural world and a desire to protect and preserve it. Therefore, it is a form of caring for the environment and can be considered a form of environmental concern.Rate this question:
-
- 14.
Salah satu buah kepedulian pada alam adalah:
- A.
Memulihkan sakralitas alam
- B.
Mencegah terjadinya bencana alam
- C.
Memulihkan hubungan manusia dengan Tuhan yang rusak karena dosa
- D.
Kekayaan alam yang melimpah yang dapat kita manfaatkan secara maksimal
Correct Answer
A. Memulihkan sakralitas alamExplanation
One of the ways to show care for nature is by restoring the sacredness of the environment. This means recognizing and honoring the spiritual and intrinsic value of the natural world. By doing so, we can foster a deeper connection and respect for nature, leading to more sustainable practices and a greater sense of responsibility towards the environment. Restoring the sacredness of nature also involves acknowledging the interconnectedness of all living beings and the importance of preserving the delicate balance of ecosystems.Rate this question:
-
- 15.
Empat dimensi manusia adalah:
- A.
Tubuh, pikiran, jiwa, karakter
- B.
Tubuh, pikiran, hati, iman
- C.
Tubuh, pikiran, iman, perasaan
- D.
Tubuh, pikiran, perasaan, jiwa
Correct Answer
D. Tubuh, pikiran, perasaan, jiwaExplanation
The correct answer is "Tubuh, pikiran, perasaan, jiwa." This answer suggests that the four dimensions of a human being are the body, mind, emotions, and soul. These dimensions encompass the physical, intellectual, emotional, and spiritual aspects of a person's existence. The body represents the physical aspect, the mind represents the intellectual aspect, the emotions represent the emotional aspect, and the soul represents the spiritual aspect. Together, these dimensions contribute to the overall well-being and essence of a human being.Rate this question:
-
- 16.
T dari konsep M.A.S.T.E.R. yang merupakan gagasan Collin Rose adalah singkatan dari:
- A.
Triggering the memory
- B.
Triggering the abiity
- C.
Triggering the body
- D.
Triggering the motivation
Correct Answer
A. Triggering the memoryExplanation
The correct answer is "Triggering the memory." The acronym M.A.S.T.E.R. is a concept developed by Collin Rose. It stands for Memory, Ability, State, Trigger, Emotion, and Response. In this context, "Triggering the memory" refers to the process of stimulating or activating a person's memory to enhance their learning and recall abilities. This can be done through various techniques such as visual cues, associations, or repetition, which help to trigger the retrieval of information from the memory.Rate this question:
-
- 17.
Yang bukan salah satu cara mengembangkan Emotional Intelligence adalah:
- A.
Meningkatkan kemampuan presentasi
- B.
Meningkatkan kemampuan bersosialisasi
- C.
Meningkatkan kesadaran diri
- D.
Meningkatkan empati
Correct Answer
A. Meningkatkan kemampuan presentasiExplanation
Salah satu cara untuk mengembangkan Emotional Intelligence adalah dengan meningkatkan kemampuan bersosialisasi, meningkatkan kesadaran diri, dan meningkatkan empati. Namun, meningkatkan kemampuan presentasi tidak termasuk dalam cara mengembangkan Emotional Intelligence. Presentasi lebih berkaitan dengan kemampuan komunikasi dan kepercayaan diri dalam berbicara di depan umum, sedangkan Emotional Intelligence lebih fokus pada kemampuan mengenali dan mengelola emosi sendiri dan orang lain.Rate this question:
-
- 18.
Tiga hal yang dapat dilakukan untuk mengembangkan jiwa:
- A.
Mengembangkan integritas, makna, dan pikiran positif
- B.
Mengembangkan integritas, makna, dan kepedulian sosial
- C.
Mengembangkan integritas, makna, dan perasaan
- D.
Mengembangkan integritas, makna, dan suara hati
Correct Answer
D. Mengembangkan integritas, makna, dan suara hatiExplanation
The correct answer is "mengembangkan integritas, makna, dan suara hati" because these three elements contribute to the development of one's soul. Integritas refers to having strong moral principles and being honest and ethical. Makna refers to finding purpose and meaning in life. Suara hati refers to listening to one's inner voice or conscience. By developing these qualities, individuals can cultivate a strong sense of self and lead a more fulfilling and meaningful life.Rate this question:
-
- 19.
Ren (cinta kasih) adalah ajaran pokok agama:
- A.
Buddha
- B.
Hindu
- C.
Kristen
- D.
Konghucu
Correct Answer
D. KonghucuExplanation
Konghucu adalah ajaran agama yang mengajarkan cinta kasih sebagai ajaran pokok. Dalam agama Konghucu, cinta kasih dianggap sebagai nilai fundamental yang harus diterapkan dalam setiap aspek kehidupan. Ajaran ini mengajarkan untuk saling mengasihi, menghormati, dan berempati terhadap sesama manusia. Oleh karena itu, Konghucu merupakan agama yang menjadikan cinta kasih sebagai prinsip utama dalam menjalani kehidupan.Rate this question:
-
- 20.
Dialog model bertingkat adalah gagasan:
- A.
Krishnanda W. Mukti
- B.
Paul F. Knitter
- C.
Muhammad Ali
- D.
Gus Dur
Correct Answer
A. Krishnanda W. MuktiExplanation
The correct answer is Krishnanda W. Mukti.Rate this question:
-
- 21.
Dialog bertingkat diawali dengan:
- A.
Dialog melakukan pekerjaan sosial
- B.
Dialog kehidupan sehari-hari
- C.
Dialog pengalaman keagamaan
- D.
Dialog para tokoh agama
Correct Answer
B. Dialog kehidupan sehari-hariExplanation
The correct answer is "dialog kehidupan sehari-hari." This is because dialog bertingkat refers to a conversation that progresses or evolves. Dialog kehidupan sehari-hari, or everyday life dialogue, is the most likely option for a conversation that can cover a wide range of topics and evolve naturally as people discuss their daily experiences, thoughts, and opinions. Dialog melakukan pekerjaan sosial, dialog pengalaman keagamaan, and dialog para tokoh agama are more specific and limited in scope, making them less likely to be the starting point for a dialog bertingkat.Rate this question:
-
- 22.
Dialog menghargai perbedaan interpretasi teks kitab suci adalah gagasan:
- A.
Krishnanda W. Mukti
- B.
Paul F. Knitter
- C.
Muhammad Ali
- D.
Quraish Shihab
Correct Answer
C. Muhammad AliExplanation
The correct answer is Muhammad Ali. Muhammad Ali is known for his advocacy of religious tolerance and his belief in the importance of respecting different interpretations of sacred texts. He emphasized the need for dialogue and understanding between different religious traditions, promoting a more inclusive and accepting approach to religious diversity. His ideas align with the concept of appreciating the differences in interpreting holy scriptures, making him the most suitable choice among the given options.Rate this question:
-
- 23.
Yang bukan bentuk dialog pekerjaan sosial adalah:
- A.
Memberikan bantuan kepada korban gempa
- B.
Diskusi pandangan teologis tokoh lintas agama
- C.
Kerja bakti antarumat beragama membangun rumah ibadat
- D.
Operasi pasar murah untuk rakyat
Correct Answer
C. Kerja bakti antarumat beragama membangun rumah ibadatExplanation
The correct answer is "kerja bakti antarumat beragama membangun rumah ibadat". This is because it refers to a collaborative effort between people of different religions to build places of worship, which is not a form of social work. Social work typically involves providing assistance and support to individuals or communities in need, such as helping earthquake victims, engaging in theological discussions, or organizing affordable markets for the people.Rate this question:
-
- 24.
Teologi yang kita butuhkan di Indonesia adalah:
- A.
Teologi reformasi
- B.
Teologi aktual
- C.
Teologi lintas agama
- D.
Teologi kontekstual
Correct Answer
D. Teologi kontekstualExplanation
Teologi kontekstual adalah teologi yang mempertimbangkan konteks sosial, budaya, dan politik suatu masyarakat dalam memahami dan menerapkan ajaran agama. Di Indonesia, dengan beragamnya agama dan budaya yang ada, teologi kontekstual menjadi penting untuk memahami dan menghadapi tantangan yang spesifik bagi masyarakat Indonesia. Teologi ini memungkinkan untuk mengintegrasikan nilai-nilai agama dengan realitas sosial yang ada, sehingga dapat memberikan panduan yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.Rate this question:
-
- 25.
Salah satu bidang kerjasama antar umat beragama adalah:
- A.
Penegakan hukum
- B.
Perbaikan taraf hidup (ekonomi)
- C.
Pemberantasan mafia peradilan
- D.
Penutupan tempat judi
Correct Answer
B. Perbaikan taraf hidup (ekonomi)Explanation
Perbaikan taraf hidup (ekonomi) adalah salah satu bidang kerjasama antar umat beragama yang dapat dilakukan. Dalam konteks ini, umat beragama bekerja sama untuk meningkatkan kondisi ekonomi masyarakat, termasuk memberikan bantuan dan dukungan kepada mereka yang membutuhkan, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan akses terhadap pendidikan dan pelatihan. Melalui kerjasama ini, umat beragama dapat bekerja bersama untuk menciptakan keadilan sosial dan kesetaraan dalam hal ekonomi, sehingga memperbaiki taraf hidup masyarakat secara keseluruhan.Rate this question:
-
- 26.
Salah satu langkah yang perlu diambil dalam kerjasama antar umat beragama adalah:
- A.
Menghadirkan surga di bumi
- B.
Menjadi pelopor perubahan nasib
- C.
Memperjuangkan pendirian rumah ibadat secara bebas
- D.
Membela kaum lemah
Correct Answer
D. Membela kaum lemahExplanation
One of the important steps in interfaith cooperation is to defend the weak. This means standing up for and protecting those who are vulnerable or marginalized in society. By advocating for the rights and well-being of the less fortunate, it promotes equality and justice among different religious communities. This action fosters empathy, compassion, and understanding, which are crucial for building harmonious relationships and promoting peaceful coexistence among people of different faiths.Rate this question:
-
- 27.
Salah satu ciri penganut formalisme agama adalah:
- A.
Bersikap intoleran dan suka melakukan aksi kekerasan
- B.
Ekstrim dan radikal
- C.
Bersikap tertutup terhadap kelompok lain
- D.
Inklusif dan permisif
Correct Answer
C. Bersikap tertutup terhadap kelompok lainExplanation
Penganut formalisme agama cenderung bersikap tertutup terhadap kelompok lain. Ini berarti mereka mungkin enggan atau tidak mau menerima pandangan atau keyakinan yang berbeda dari kelompok lain. Mereka mungkin mempertahankan keyakinan mereka dengan keras dan tidak terbuka untuk dialog atau pemahaman yang lebih luas. Hal ini dapat mengarah pada sikap eksklusif dan kurang toleran terhadap perbedaan.Rate this question:
-
- 28.
Salah satu ciri radikalisme dalam agama adalah:
- A.
Ekstrimistis dan fundamentalistis
- B.
Ekstrimistis dan liberalis
- C.
Ekstrimistis dan anarkis
- D.
Ekstrimistis dan apatis
Correct Answer
A. Ekstrimistis dan fundamentalistisExplanation
Radikalisme dalam agama ditandai oleh sikap ekstrimistis dan fundamentalistis. Sikap ekstrimistis mengacu pada kecenderungan untuk mengambil tindakan yang ekstrem atau radikal dalam mempertahankan atau menyebarkan keyakinan agama. Sedangkan sikap fundamentalistis mengacu pada interpretasi agama yang kaku dan tidak fleksibel, dengan penekanan pada kepatuhan yang ketat terhadap ajaran agama dan penolakan terhadap pemikiran atau praktik yang dianggap bertentangan dengan keyakinan tersebut. Kombinasi dari kedua sikap ini menunjukkan ciri-ciri radikalisme dalam agama.Rate this question:
-
- 29.
Frans Magnis Suseno menyebutkan sejumlah tantangan bagi umat beragama di Indonesia, kecuali:
- A.
Intoleransi
- B.
Fanatisme agama
- C.
Kepicikan
- D.
Rasialisme
Correct Answer
D. RasialismeExplanation
The correct answer is "rasialisme". Rasialisme refers to the belief in the superiority of one race over others, and it is not mentioned as one of the challenges for religious communities in Indonesia by Frans Magnis Suseno. The other options mentioned, such as intolerance, religious fanaticism, and narrow-mindedness, are all challenges that religious communities may face in Indonesia.Rate this question:
-
- 30.
Salah satu cara melawan formalisme agama adalah:
- A.
Tekun beribadah
- B.
Kewajiban menjalankan syariat (ketentuan) agama
- C.
Panjang sabar dan ikhlas
- D.
Bersikap kritis
Correct Answer
D. Bersikap kritisExplanation
Bersikap kritis adalah salah satu cara melawan formalisme agama. Dengan bersikap kritis, seseorang tidak hanya mentaati aturan-aturan agama secara mekanis, tetapi juga mempertanyakan dan memahami makna di baliknya. Dengan demikian, individu dapat menghindari formalisme agama yang hanya berfokus pada tindakan lahiriah semata, dan lebih memahami esensi agama yang sebenarnya. Melalui sikap kritis, individu dapat mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam dan menghindari praktik-praktik formal yang tidak memiliki makna spiritual yang sejati.Rate this question:
-
Quiz Review Timeline +
Our quizzes are rigorously reviewed, monitored and continuously updated by our expert board to maintain accuracy, relevance, and timeliness.
-
Current Version
-
Mar 21, 2023Quiz Edited by
ProProfs Editorial Team -
Oct 30, 2017Quiz Created by
CB Agama
Sekolah Global Mandiri - Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Sekolah Global Mandiri - Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Poltekkes Hermina Tahun 2020
Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Poltekkes Hermina Tahun 2020
Back to top