.
Hidung, tenggorokan, paru-paru
Mulut, tenggorokan, paru-paru
Hidung, kerongkongan, paru-paru
Mulut, kerongkongan, paru-paru
Udara disaring oleh rambut dan selaput lendir hidung
Udara yang masuk bukan udara busuk
Udara masuk lewat organ yang normal
Udara bereaksi dulu dengan lendir di hidung
Merawat alat peredaran darah
Memasukkan oksigen
Menghasilkan energi untuk proses oksidasi makanan
Mengeluarkan sisa oksidasi yaitu karbon dioksida
5
4
3
2
1
Otot diafragma berkontraksi
Tekanan dalam rongga dada bertambah
Otot-otot tulang rusuk melemas
Rongga dada mengecil
3500 mL
3000 mL
4500 mL
5000 mL
Darah akan kekurangan oksigen
Tubuh akan kekurangan darah
Peredaran darah terganggu
Oksigen tidak bisa ditukar dengan karbon dioksida
Katup udara
Membantu pencernaan
Katup penutup rongga hidung
Mengatur suara agar nyaring
Kerongkongan
Hidung
Tenggorokan
Paru-paru
Udara residu
Udara komplementer
Kapasitas vital
Kapasitas total
Penyesuaian suhu dan kelembapan
Penyesuaian suhu dan tekanan
Pengikatan oksigen oleh pembuluh darah
Penyaringan debu oleh rambut-rambut getar
Suhu lingkungan
Jenis kelamin
Aktivitas tubuh
Umur
Pneumonia
Asma
TBC
Kanker paru-paru
Pertukaran gas
Penyesuaian suhu tubuh
Penyaringan udara
Perlawanan terhadap kuman
Volume udara komplementer
Volume udara suplementer
Volume udara tidal
Volume udara residu
Difusi
Osmosis
Eksositosis
Transpor aktif
Perbedaan tekanan
Kontraksi otot
Kontrol pernapasan
Perbedaan aktivitas
Detak jantung menurun, laju pernapasan menurun
Detak jantung menurun, laju pernapasan meningkat
Detak jantung meningkat, laju pernapasan menurun
Detak jantung meningkat, laju pernapasan meningkat
Volume tidal
Volume suplementer
Volume komplementer
Volume residu
Sistem otot
Sistem peredaran darah
Sistem pencernaan
Sistem eksresi